Manusia terkini (Man of The Hour)
Di sepanjang zaman, Allah selalu bekerja sama dengan manusia terkini. Ia selalu menyatakan karyaNya di bumi ini melalui manusia terkini yang terus menerus bersedia mempertahankan ketajaman hubungan pribadinya dengan Tuhan.
Manusia terkini selalu menjadi orang yang berkenan di hati Tuhan bukan karena pelayanannya. Dia menjadi berkenan di hati Tuhan karena melakukan segala kehendakNya. Oleh karena itu, setiap orang memiliki potensi untuk menjadi manusia terkini, karena setiap orang dapat melakukan kehendak Tuhan.
Manusia terkini dapat didefinisikan sebagai pria atau wanita yang telah dipersiapkan dan diutus Tuhan secara langsung untuk melakukan suatu keputusan atau kehendak Tuhan. Dipersiapkan, artinya dia mengalami proses pembentukan kepribadian dengan karakter ilahi (diperbaharui dalam roh, pikiran, perasaan dan kehendaknya). Diutus artinya dia diperintahkan, diberi otoritas dan kuasa, diperlengkapi dengan hikmat Tuhan yang mengutusnya.
View on Path